October 25, 2022 | BPS Activities
Rengat (25/10/2022), Bertempat di Kecamatan Rengat dan Batang Cenaku – Indragiri Hulu, kegiatan supervisi pendataan awal Regsitrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 dilakukan. Kegiatan supervisi Regsosek ini dilakukan oleh tim dari dari BPS Provinsi Riau beserta tim dari BPS Kabupaten Indragiri Hulu. Tim supervisi dari BPS Provinsi Riau dipimpin oleh Ketua Bidang TI Regsosek, M. Unggul Sampurna SE. Sementara itu tim supervisi dari BPS Indragiri Hulu, turun langsung Kepala BPS Kabupaten Indragiri Hulu, Sukarwanto SST.
Kegiatan supervisi di Indragiri Hulu merupakan salah satu dari kegiatan supervisi yang dijalankan di seluruh Kabupaten/Kota di Riau oleh BPS Provinsi Riau dalam rangka mengawal pelaksanaan lapangan Regsosek 2022. Mengacu pada Generic Statistical Business Process Model (GSBPM) sebagai acuan proses bisnis statistik internasional, kegiatan supervisi merupakan bagian dari proses “Quality Management”.
Kegiatan supervisi di Indragiri Hulu itu sendiri diarahkan ke Kecamatan Rengat dan Batang Cenaku setelah memperhatikan hasil monitoring yang menunjukan masih ada beberapa Desa/Kelurahan yang hasil “Geotagging” pendataan lapangan belum terupload sama sekali. Seperti diketahui bahwa proses pendataan regsosek 2022 ini dilengkapi dengan kegiatan pengambilan koordinat (geotagging) seluruh bangunan tempat tinggal dan pengambilan foto bangunan yang ditinggali oleh keluarga yang dianggap miskin.
Beberapa permasalahan yang dihadapi dalam proses pendataan coba dicarikan solusinya melalui kegiatan supervisi. Sopia Yuliana, Salah satu petugas pendata lapangan (PPL) di Kelurahan Pasar Kota-Rengat menyampaikan bahwa di wilayah kerja yang menjadi tugasnya, tingkat “penolakan” dari responden sangat tinggi. “Responden baru mau menerima dengan welcome ketika pendataan ditemani langsung oleh ketua RT”, curhat Yuliana.
Mendengar permasalahan ini, Kepala BPS Indragiri Hulu, Sukarwanto SST. Menjelaskan agar setiap permasalahan bisa diselesaikan secara berjenjang mulai dari PPL, pengawas lapangan (PML), dan koordinator sensus kecamatan (KOSEKA) untuk dicarikan solusinya.
Sementara itu berdasarkan hasil supervisi ini juga diperoleh informasi bahwa belum adanya hasil geotagging yang belum terupload bukan disebabkan belum berjalannya kegiatan lapangan namun lebih kearah kehati-hatian petugas atas hasil geotaggingnya yang dikhawatirkan masih salah. Dadang Sunandar, SST, MT, salah satu tim TI Regsosek BPS Provinsi Riau yang ikut hadir dalam supervisi tersebut menegaskan agar hasil geotagging bisa diupload secara langsung ketika proses pendataan di setiap tempat tinggal responden selesai dilakukan. Adapun jika masih diperlukan koreksi atas hasil geotagging masih bisa diperbaiki kemudian untuk menghasilkan data regsosek yang berkualitas.
Related News
Rapat Koordinasi Daerah Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 Provinsi Riau
Regsosek Night: Memastikan Semua Terdata Dalam Pendataan Awal Regsistrasi Sosial Ekonomi 2022
Supervisi Pelatihan Petugas Pendataan Survei Sosial Ekonomi Nasional 2023
Pelatihan Instruktur Daerah Pengolahan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) Provinsi Riau 2022
Koordinasi Awal Untuk Mensukseskan REGSOSEK 2022 di Provinsi Riau
Rapat Koordinasi Daerah Evaluasi Regsosek 2022
BPS-Statistics Indonesia
Badan Pusat Statistik Provinsi Riau (Statistics of Riau Province)Jl. Pattimura No. 12 Pekanbaru - Riau
Indonesia
Telp (62-761) 23042
Faks (62-761) 21336
Mailbox : riau@bps.go.id