Sosialisasi Hasil Survei Biaya Hidup (SBH) 2022 Provinsi Riau

Pekanbaru (17/01/24), Survei Biaya Hidup (SBH) dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) yang bertujuan untuk mengukur tingkat inflasi dan menghasilkan Indeks Harga Konsumen (IHK). BPS mengumpulkan data tentang harga barang dan jasa di berbagai sektor ekonomi untuk menciptakan gambaran perubahan biaya hidup. Survei ini membantu pemerintah dan masyarakat dalam merencanakan kebijakan ekonomi serta memahami dampak perubahan harga terhadap kesejahteraan. Hasil survei disosialisasikan secara berkala dan memberikan pandangan tentang dinamika ekonomi domestik.

Bertempat di Aula Lantai 3 BPS Provinsi Riau, acara Sosialisasi Hasil Survei Biaya Hidup tahun 2022 terlaksana dengan dibuka oleh Kepala BPS Provinsi Riau, Asep Riyadi, S.Si., M.M. Asep memaparkan bahwa SBH tahun 2022 dilaksanakn karena adanya perubahan pola konsumsi, penyesuaian tahun dasar, perkembangan jenis barang dan jasa, serta perubahan dan dinamika pasar. Tujuannya adalah untuk mencapai beberapa hal, dua diantaranya adalah mendapatkan data dasar nilai konsumsi dan mendapatkan keterangan tentang keadaan sosial ekonomi rumah tangga. 

SBH tahun 2022 berhasil dilaksanakan di seluruh provinsi di seluruh Indonesia yakni di 150 kabupaten/kota mencakup perwakilan wilayah urban dan rural. Hal yang baru di tahun 2024 adalah diikutkannya Kabupaten Kampar sebagai perwakilan wilayah rural, setelah sebelumnya terdapat Kota Pekanbaru, Kota Dumai, dan Kota Tembilahan.

Sosialisasi Hasil SBH 2022 Provinsi Riau dihadiri oleh peserta dari BPS, praktisi, akademisi, media massa, serta opd, baik luring maupun daring. Tiga narasumber menjadi pengisi acara tersebut, yakni Drs. Dahlan Tampubolon, M.Sc., Ph.D. sebagai Akademisi Unriversitas Riau, Franciskus Arnold Sitanggang, SE.,M.Sc., Ekonom Senior Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Riau, dan Fitri Hariyanti S.ST., M.M, Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Riau.