Al Mukarrom Syekh Abdullah Jabeer di BPS Riau Dalam Rangka Peringatan Israk Mi’raj

Pekanbaru (12/02/2024), Dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj 1445H, Jama’ah Mushola Al Ihsan BPS Provinsi Riau bekerja sama dengan Lembaga Dakwah Sahabat Umat Humanity menyelenggarakan Tabligh Akbar bersama Syeikh Abdullah Jabeer. Acara yang terselenggara secara hybrid ini terlaksana secara luring di lantai 3 Aula BPS Provinsi Riau dan secara daring melalui Zoom Meeting yang diikuti oleh Jama’ah Mushola Al Ihsan dan seluruh pegawai BPS se-Provinsi Riau. 

Acara diawali dengan sambutan dari Kepala BPS Provinsi Riau, Asep Riyadi, “Kami ini merupakan pengagum Almarhum Syekh Ali Jabeer Rahimahullah yang sering kami ikuti kajiannya via virtual, dan bahagia rasanya atas kehadiran Al Mukarrom Syekh Abdullah Jabeer yang tidak lain adalah sang adik, yang dapat menjadi pelepas rindu dan yang akan kita dengarkan tausiyahnya. Momentum peringatan Isra’ Mi’raj menjadi momen dimana kita menata diri, mempelajari hal-hal baru untuk bekal kehidupan kita di dunia dan di akhirat, serta menjadi pendorong BPS Riau yang sesuai tagline nya, yakni BPS Riau Hebat” pungkasnya.

Dalam sambutan yang diberikan oleh Sahabat Ummat Humanity, lembaga dakwah ini memiliki misi untuk mewujudkan satu juta generasi al Qur’an, agar generasi penerus yang mencintai Al Qur’an. Dalam menjalankn misi tersebut, Sahabat Ummat Humanity mengajak seluruh jama’ah untuk berperan dalam Program sedekah beras kepada penghafal Al Qur’an yang tersebar di 37 pondok pesantren di wilayah Pekanbaru.

Memasuki acara inti, Syekh Ali Jabeer memberi tausiyah kepada seluruh jama’ah, “Di dunia ini kita memiliki tugas untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jangan sampai kita menunda sholat, karena itu artinya kita memberi celah untuk syaitan, jangan beri kesempatan syaitan untuk merayu kita menunda, karena sholat yg terburu-buru menjadikan tidak tumakninah. Jaga gerakan sholat jaga bacaan sholat kita”. Beliau juga menambahkan, “Jaga sholat sunnah, karena apabila kita bisa melaksanakan shalat sunnah itu artinya kita sudah bersiap untuk sholat fardhu dan itu akan melindungi kita dari syaitan yang mencoba merayu kita”.

Acara ditutup dengan kerelaan dan keikhlasan jama’ah dalam memberikan infaq dan sedekah untuk berpartisipasi langsung pada program Gerakan Sedekah Beras untuk para penghafal Al Quran.