Kepala BPS Riau Mendampingi Gubernur Zoom Meeting Dengan Mendagri

Pekanbaru (22/04/2024), Kemendagri Gelar Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Pasca Idul Fitri dan Libur Nasional melalui platform daring, Zoom Meeting. Rapat kali ini secara khusus difokuskan pada upaya pengendalian inflasi di daerah pasca Idul Fitri dan Libur Nasional Tahun 2024, yang dihadiri oleh para pemangku kepentingan dari berbagai provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Pemerintah Provinsi Riau turut mengikuti rapat koordinasi ini pada 22 April 2024 di Balai Pauh Janggi Gedung Daerah. Turut hadir dalam acara ini Pj. Gubernur Riau, Kepala BPS Provinsi Riau, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indosia Provinsi Riau, Kepala Dinas Perdagangan, dan Perwakilan Dinas/Lembaga terkait.

Dalam sambutannya, Menteri Dalam Negeri, Bapak Tito Karnavian, menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam merumuskan strategi pengendalian inflasi yang efektif. “Saya minta kita jangan kendor masalah inflasi, kita harus tetap jaga dan jangan sampai tidak terkendali, kita bersyukur tingkat nasional 3,05 persen. Kita akan terus melakukan rakor ini secara intens setiap minggu sampai diminta stop oleh Bapak Presiden” ujarnya.

Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti yang berkesempatan memberikan laporan pendataan survei harga konsumen bahwa andil inflasi pada hari raya Idul Fitri 2024 terdapat pada kelompok makanan, seperti telur ayam ras, daging ayam ras, beras, cabe rawit, dan bawang putih. Amalia menambahkan bahwa kelompok transportasi tidak memberikan andil inflasi di masa Idul Fitri tahun 2024 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. "Berbeda dengan tahun 2022 dan 2023, di momen Idul Fitri 2024 kelompok transportasi tidak memberikan andil inflasi, artinya peningkatan harga tiket pesawat masih terkendali. Namun, kita tetap harus tetap antisipasi kenaikan harga pada kelompok makanan dimana pasca Lebaran terdapat pergerakan harga telur ayam ras, bawang merah dan bawang putih." tutupnya

(Tika/Bps News)