Pekanbaru (04/12/2021), Berlokasi di hotel pangeran Evaluasi Hasil Kegiatan Gladi Kotor ST2023 dilaksanakan dengan tujuan untuk mengumpulkan informasi dari petugas maupun saran internal BPS, menyusun solusi dan memberikan rekomendasi untuk menangani permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan Gladi Kotor ST2023.
Kegiatan evaluasi diikuti oleh Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M. Habibullah SSi, MSi; Direktur Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan BPS, Dr. Kadarmanto MA; Kepala BPS Provinsi Riau, Drs Misfaruddin MSi; dan Kepala BPS Kabupaten/Kota Se-Provinsi Riau.
Misfaruddin dalam welcome speech-nya menyampaikan data-data pertanian yang ada di Provinsi Riau. Provinsi Riau dengan luas areal Kelapa Sawit terbesar di Indonesia tentunya akan menjadi perhatian khusus saat pelaksanaan Sensus Pertanian nantinya. Selain itu tanaman pangan, hortikulutra, kehutanan, peternakan, dan perikanan akan menjadi target dalam ST2023.
Selanjutnya dalam sesi arahan, M Habibullah, memberikan paparan mengenai tujuan besar ST2023 yaitu untuk pertanian Indonesia menuju kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani. Selain itu M. Habubullah juga meminta perhatian terhadap rencana aksi arah perubahan BPS, perpindahan pegawai menjadi lebih dinamis terkait dengan perubahan dari struktural menjadi fungsional.
Kegiatan pembukaan evaluasi ditutup dengan paparan dari Dr Kadarmanto MA mengenai Grand Design ST2023. Dalam paparanya disampaikan bahwa kegiatan gladi korotr 2021 akan ditindaklanjuti dengan dengan gladi bersih di tahun 2022. Persiapan yang maksimal akan menjadi fokus penting untuk keberhasilan ST di 2023 mendatang ujarnya.