Keynote Speech Pembukaan Rapat Koordinasi Daerah Sensus Pertanian 2023

Dumai (28/11/2022), pembukaan Rapat Kordinasi Daerah (Rakorda) Sensus Pertanian 2023 (ST2023) diselenggarakan dengan mengambil tempat di Ball Room The Zuri Hotel Dumai kegiatan. Rakorda dengan tema “Kolaborasi Riau Unggul untuk Suksesnya Sensus Pertanian 2023 Mewujudkan Satu Data Pertanian” dibuka secara langsung oleh Inspektur Utama BPS Drs. Akhmad Jaelani M.Si beserta Kepala BPS Provinsi Riau Drs Misfaruddin MSi.

Selepas membuka secara resmi rakorda yang diikuti oleh 177 peserta ini, inspektur utama BPS memberikan keynotes speech dengan tajuk “SENSUS PERTANIAN 2023 Menjawab Isu Strategis Pertanian Global dan Nasional”

Membuka paparannya, Drs. Akhmad Jaelani M.Si menyampaikan terkait isu pertanian global-nasional yang akan dihadapi. Secara global isu pertanian yang dihadapi berupa ketahanan pangan (food security), kualitas dan keamanan pangan (nutrition), dan keberlanjutan (sustainability). Sementara itu isu nasional terkait pertanian yang dihadapi mencakup pengetahuan dan adopsi teknologi yang masih rendah, tekanan permintaan pangan domestik terus meningkat, dukungan sarana dan prasarana produksi belum optimal, dan lemahnya implementasi food losses dan waste management.

Berdasarkan isu pertanian yang dihadapi ini, SENSUS PERTANIAN 2023 mendapatkan momentum untuk memberikan Peningkatan Kualitas Desain Kebijakan Strategis Pembangunan Pertanian Nasional. Sensus Pertanian 2023 (ST2023) adalah sensus pertanian yang ketujuh harus dapat menjawab kebutuhan data di level nasional maupun level global.

Drs. Akhmad Jaelani M.Si dalam paparannya memberikan penjelasan terkait tujuan & manfaat dari ST2023. Tujuan dan manfaat ST2023 itu antara lain memberikan gambaran secara komprehensif terkait kondisi pertanian di Indonesia hingga wilayah terkecil. Memberikan peningkatan kualitas statistik pertanian (sebagai kerangka sampel survei pertanian, sebagai benchmark statistik pertanian yang sudah ada). Serta peningkatan kualitas desain kebijakan berupa rujukan dalam penyusunan kebijakan strategis sektor pertanian.

Cakupan Sensus Pertanian 2023 melingkupi 7 subsektor yang terdiri dari Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan, Perikanan, Peternakan, Kehutanan, serta Jasa Pertanian. Informasi umum hasil ST2023 nantinya akan mendapatkan direktori pelaku usaha pertanian (by name by address), geospasial statistik pertanian dan potensi pertanian menurut wilayah, struktur demografi petani, hingga penerapan lahan pertanian menurut penggunaan sampai level desa. (ddg)